ARUSGADGET.com – Apakah kamu ingin memahami lebih lanjut tentang konsep Admin Fee Brimo? Mari kita telusuri informasinya dengan lebih rinci tentang admin fee BRIMO di bawah ini.
Brimo adalah sebuah aplikasi perbankan digital yang dipersembahkan oleh Bank Republik Indonesia.
Aplikasi BRIMO milik BRI ini tentunya bertujuan untuk mempermudah nasabahnya dalam mengelola urusan keuangan mereka.
Memakai aplikasi Brimo memungkinkan pengguna untuk memeriksa saldo, melihat riwayat transaksi, melakukan transfer antar bank, membayar tagihan, dan masih banyak fitur lainnya.
Baca juga : Ingin Saldo DANA 500 Ribu? Download 3 Aplikasi Penghasil Saldo DANA
Harap diingat bahwa penggunaan Brimo tidak benar-benar gratis, melainkan akan dikenai biaya administrasi setiap bulannya.
Kali ini kita akan mengulas penjelasan lebih mendalam mengenai apa yang dimaksud dengan Admin Fee Brimo. Lain waktu kemungkinan Arus Gadget akan Monthly Fee ATM.
Apa yang Dimaksud dengan Admin Fee Brimo
Admin Fee adalah biaya administrasi yang dikenakan oleh BRI kepada para nasabah yang menggunakan layanan Brimo (BRI Mobile).
Jadi, setiap nasabah yang memanfaatkan layanan Brimo akan dikenakan biaya administrasi ini setiap bulannya.
Biasanya, saldo di rekening akan secara otomatis terpotong setiap bulannya. Anda dapat memeriksa detailnya melalui opsi “Mutasi” di aplikasi Brimo.
Berapa Besar Biaya Admin Fee Brimo
Jumlah biaya Admin Fee Brimo dapat bervariasi untuk setiap nasabah. Hal ini tergantung pada jenis kartu yang dimiliki serta jumlah uang yang tersimpan di rekening masing-masing.
Menurut pengalaman pribadi, Admin Fee Brimo dikenakan sebesar Rp 5.500. Biaya ini akan secara otomatis dipotong oleh sistem setiap bulannya.
Alasan di Balik Potongan di Aplikasi Brimo
Penerapan admin fee Brimo bertujuan sebagai penggantian atas biaya operasional dan pemeliharaan sistem Brimo. Sebagai penyedia layanan keuangan digital, Brimo memiliki berbagai biaya yang harus ditanggung untuk menjalankan platform dan infrastruktur mereka. Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya admin fee Brimo antara lain:
Biaya Teknologi: Brimo harus membiayai pengembangan, pemeliharaan, dan peningkatan sistem teknologi mereka. Hal ini mencakup pembaruan perangkat lunak, keamanan data, pemeliharaan server, dan optimalisasi infrastruktur agar tetap berjalan efisien.
Biaya Transaksi: Setiap transaksi keuangan melibatkan proses yang membutuhkan sumber daya, baik dalam hal tenaga manusia maupun teknologi. Biaya transaksi mencakup pengolahan pembayaran, transfer antarbank, dan penanganan tagihan.
Layanan Pelanggan: Brimo juga mengalokasikan dana untuk menyediakan layanan pelanggan yang responsif dan efektif. Hal ini mencakup biaya pelatihan karyawan, sistem dukungan pelanggan, dan penyelesaian masalah teknis.
Cara Transfer Melalui BRImo Hemat Biaya Admin
Pemanfaatan teknologi BI-Fast melalui aplikasi BRImo telah membawa penghematan biaya administrasi, mengurangi dari Rp6.500 menjadi Rp2.500.
Namun, tahukah kamu semua bahwa ada solusi alternatif yang memungkinkan untuk melakukan transfer antarbank dari rekening BRI tanpa perlu membayar biaya admin?
Salah satu solusinya adalah menggunakan aplikasi Flip. Berikut adalah langkah-langkahnya, khususnya untuk mentransfer dari Bank BRI ke BCA:
- Buka aplikasi Flip.
- Pilih opsi Kirim Uang Gratis.
- Pilih bank tujuan transfer.
- Selanjutnya adalah input nomor rekening yang akan dituju lantas tekan tombol Cek Nama.
- Setelah memastikan nama dan nomor rekening sudah benar, klik Lanjut.
Mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat melakukan transfer antarbank tanpa dikenai biaya admin melalui aplikasi Flip. Selain efisien, solusi ini juga menghadirkan kenyamanan dalam bertransaksi.
Penutup
Itulah penjelasan komprehensif mengenai apa itu admin Fee Brimo beserta informasi menarik lainnya. Semoga artikel ini memberikan manfaat bagi kamu, semua.
