Kendati dunia saat ini tengah dilanda oleh pandemi virus corona alias Covid-19, hal itu tidak menyurutkan langkah Vivo untuk mengenalkan smartphone baru mereka ke pasar Indonesia. Pabrikan ponsel asal Dongguan, Guangdong di China ini resmi menjual Vivo V19 ke konsumen Tanah Air pada 10 Maret 2020.
Dengan fakta bahwa Indonesia sudah mencatatkan 309 pasien positif Covid-19 sampai Kamis (19/3) kemarin, langkah Vivo ini memang dibilang cukup berisiko. Namun karena smartphone saat ini seolah jadi benda wajib manusia, tampaknya penjualan V19 juga tak akan menemui kendala berarti. Apalagi kalau melihat segudang keunggulan yang ditawarkan, V19 jelas layak untuk dipilih.
Untuk pasar Indonesia sendiri, Vivo juga tidak bisa dipandang remeh. Pada kuartal kedua tahun 2019, firma riset pasar IDC melaporkan bahwa penjualan smartphone di Tanah Air mencatat angka tertinggi dalam sejarah yakni 9,7 juta unit. Dari jumlah itu, Vivo ada di urutan ketiga sebesar 17%, mengalahkan Xiaomi yang bertengger di posisi keempat dengan penjualan kisaran 16,8%.
Baca juga: Kapan Vivo S5 Rilis di Indonesia? Hp Dengan Kamera Belah Ketupat
Teknik pemasaran yang cukup agresif baik secara online dan offline memang menjadi salah satu alasan kenapa Vivo begitu mudah diterima pasar Indonesia. Tak heran kalau produk-produk ponsel kelas menengah Vivo di kisaran Rp2,8-5,6 juta bahkan cukup diminati terutama seri V15. Hal inilah yang membuat Vivo cukup percaya diri mengenalkan V19 yang dijual dengan dua versi yakni Rp4,299 juta (8/128) dan Rp4,999 juta (8/256).
Spesifikasi Vivo V19
- Sistem Operasi: Android 10.0
- SIM: Dual SIM (Nano-SIM, aktif dua-duanya)
- Ukuran Layar: 6.44″ Corning Gorilla Glass
- Resolusi Layar: Super AMOLED 1080 x 2400 pixel
- Chipset: Qualcomm SDM675 Snapdragon 675 (11 nm)
- CPU: Octa-core (2×2.0 GHz Kryo 460 Gold & 6×1.7 GHz Kryo 460 Silver)
- GPU: Adreno 612
- Memori/RAM: 128GB/8GB, 256GB/8GB
- Kamera Utama: 48MP (wide), 8MP (ultrawide), 2MP (macro), 2MP (depth)
- Kamera Selfie: 32MP
- Koneksi Internet: GSM/HSPA/LTE
- Kapasitas Baterai: 4500 mAh dengan fitur fast charging 18W
Lima Kamera untuk Fotografi
Di tengah banyaknya ponsel-ponsel middle-high yang menawarkan konsep quad-camera di bagian belakangnya, V19 rupanya mengikuti langkah serupa. Bahkan bisa dibilang kalau V19 ini adalah salah satu smartphone dengan kualitas kamera yang cukup megah dan sangat memuaskan dahaga para penghobi fotografi.
Vivo memang membenamkan DNA V-series yang membuat V19 sebagai salah satu ponsel dengan kemampuan kamera terbaik. Empat kamera belakang memiliki ukuran lensa dan kemampuan berbeda-beda. Kamera utama dengan 48MP misalnya, lebih dari mampu untuk memotret obyek dengan detail warna yang memuaskan pada berbagai kondisi pencahayaan entah siang atau malam.
Kemudian ada juga kamera super wide-angle dengan ukuran 8MP yang bisa memotret obyek dengan bidang pandang lebih luas yakni hingga 120 derajat. Lalu ada kamera makro berukuran 2MP yang akan membantu Anda memotret obyek-obyek kecil dalam ukuran dekat dengan cukup detail. Terakhir, punggung V19 dihiasi kamera depth sensor berukuran 2MP yang akan memberikan kinerja efek buram alias bokeh sehingga hasil potret jauh lebih artsy.
Memahami betapa konsumen Indonesia sangat suka selfie, V19 pun mengusung kamera depan dengan ukuran cukup besar yakni 32MP. Kendati masih kalah dengan Oppo Reno3 yang dibekali kamera selfie berukuran 44MP, hasil selfie V19 tak bisa diacuhkan.
Khusus untuk kebutuhan selfie, Vivo memang menghapus mekanisme kamera pop-up yang sebelumnya ditemukan pada V15 Pro dan V17 Pro. Pada V19, Vivo mengusung fitur Super Night Selfie yang diklaim bisa menghasilkan foto selfie super jernih sekalipun dalam kondisi pencahayaan sangat minim.
Menurut Ricky Bunardi selaku Product Manager Vivo Indonesia, kamera selfie 32MP dari V19 bisa menghasilkan foto istimewa dan terang lantaran menggabungkan 12 foto dalam kondisi rentang cahaya berbeda. Yap, kamera depan V19 mampu memadukan teknologi HDR dan multi frame reduction noise untuk kegiatan selfie malam hari.
Tak hanya itu saja, V19 juga mempunyai aneka fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) demi meningkatkan pengalaman selfie seperti AI Make Up, AR Sticker dan Pose Master. Berbagai kelebihan inilah yang akhirnya membuat kehadiran V19 memang amat sangat dinantikan oleh para penggila selfie, termasuk yang gemar menghasilkan konten video pendek.
Baca juga: Review Kekurangan dan Kelebihan Vivo Z1 Pro
Untuk konten video, kamera belakang V19 dibekali fitur Electronic Image Stabilizer alias EIS yang bisa meredam guncangan saat Anda merekam video. V19 sendiri disebut mampu merekam video dengan resolusi 4K serta frame rate 30 fps. Sangat istimewa.
Desain Layar dan Bodi Mumpuni
Kalau ada yang sangat menarik dari V19 selain lima kameranya itu, mungkin jawabannya adalah desain layar ciamik dan super bikin lega. Yap, Vivo memang memberikan layar Super AMOLED seluas 6.44″ dengan resolusi Full HD Plus untuk V19. Mengusung desain Ultra O Screen, bagian atas layar V19 ini memiliki lubang punch hole tempat di mana kamera selfie 32MP berada.
Namun kendati disebut lubang, Anda tak perlu khawatir dengan keberadaannya lantaran tidak terlalu menganggu saat menggunakan V19. Kok bisa? Karena ukuran punch hole ini hanyalah 2.98mm! Sangat kecil bahkan sama sekali tak mengganggu kegiatan gaming. Anda tetap bisa bermain game dengan layar yang sangat luas.
Bukan hanya gaming, pengalaman nonton video atau mungkin serial drama dan film lewat layanan streaming pun tetap bisa dinikmati tanpa masalah sekalipun ada punch hole. Selain rasio screen-to-body mencapai 91.38%, V19 didukung oleh teknologi fingerprint di dalam layar serta fitur always-on display. Sementara untuk rasio layar, V19 mencata 20:9 yang berteknologi paduan E3 OLED dan tampilan gamut warna DCI-P3 100%.
Untuk membingkai layar yang begitu istimewa, Vivo menggunakan bahan glass front, plastic back dan plastic frame. Tak heran kalau akhirnya ponsel dengan dimensi 159×74.2×8.5mm ini mempunyai berat 176 gram saja. Ada dua pilihan warna bodi yang bisa dipilih calon pengguna V19 yakni Crystal White dan Arctic Blue.
Performa Tidak Mengecewakan
Kamera memuaskan, desain dan layar mumpuni tak akan ada artinya kalau komponen hardware yang digunakan buruk. Untung saja hal ini tidak terjadi pada V19. Demi menunjang kinerja ponsel, Vivo membenamkan Snapdragon 675 AIE di bagian chipset yang dipadukan dengan RAM 8GB serta media penyimpanan 128GB/256GB.
Dapur pacu itu lebih dari cukup membuat V19 menyelesaikan aktivitas sehari-hari dan berbagai aplikasi besar. Dilansir Kompas, V19 bahkan bisa memproses banyak aplikasi sekaligus secara bersamaan alias multitasking termasuk game-game berat seperti PUBG Mobile dan Call of Duty: Mobile. Keberadaan fitur Screen Touch ID, USB Type C dan Multi-Turbo semakin membuat pengalaman gaming di V19 memuaskan.
Khusus untuk Multi-Turbo, fitur itu terdiri dari serangkaian kebutuhan game mode seperti cooling turbo, game turbo, ART+Turbo, center turbo dan AI turbo. Hmm, dengan kemampuan dapur pacu, apakah baterai V19 mumpuni dibuat aktif lama? Tenang saja, Vivo memberikan baterai berkapasitas 4500 mAh untuk V19 yang membuatnya bisa dipakai seharian dalam kondisi normal, hanya dengan sekali isi daya.
Mungkin satu-satunya kekurangan yang dimiliki V19 adalah lantaran ponsel ini cuma bisa menjangkau teknologi maksimal 4G. Yap, di saat banyak ponsel-ponsel kelas menengah sudah diperkuat kemampuan 5G, V19 masih percaya kalau konsumen di Tanah Air lebih efektif memiliki smartphone 4G.
Vivo Siap Rilis Ponsel 5G Seharga Rp3 Juta
Bagaimana? Berminat meminang V19? Vivo saat ini tengah membuka pre-order mulai 10-25 Maret 2020 melalui dua e-commerce populer di Indonesia yakni Shoppe dan Tokopedia, serta beberapa outlet resmi Vivo dan toko ritel rekanan. Dilansir Selular.ID, selama masa pre-order V19 ini, pembeli bisa memperoleh hadiah gratis seperti powerbank 10.000mAh dan speaker bluetooth JBL Go.
Lepas dari bagaimana V19 baru saja meluncur di Indonesia, Vivo sepertinya sudah siap untuk bergelut di pangsa ponsel teknologi 5G dengan harga murah. Yap, seolah tidak gentar dengan pandemi Covid-19 yang sudah menjangkau seluruh dunia, Liu Hong selaku Vice President Vivo siap mengenalkan smartphone 5G dengan harga terjangkau.
Menurut Hong, tujuan Vivo untuk beralih dari 4G ke 5G sendiri dikarenakan saat ini hampir pabrikan-pabrikan ponsel asal Tiongkok mulai mengurangi produksi smartphone 4G yang dijual di kisaran Rp4 juta. Hal ini terjadi lantaran pasar HP kelas menengah sudah banyak dibanjiri ponsel-ponsel 5G serta lini flagship. Tak heran kalau Vivo mulai melirik pasar HP entry-level yang diperkuat dengan teknologi 5G.
Demi mewujudkan ambisinya itu, Vivo memprediksi bisa menghasilkan smartphone 5G dengan harga sangat bersahabat yakni di kisaran Rp3,4 juta pada kuartal keempat (Q4) tahun 2020 ini. Cukup yakin di tengah perekonomian global yang masih lesu, Vivo bahkan siap untuk memproduksi sampai 100 ribu smartphone 5G per hari lantaran permintaan pasar sangat besar.
Apa yang diungkapkan Vivo ini memang cukup masuk akal, mengingat mereka memiliki lima pabrik dengan kapasitas total produksi per tahun mencapai 200 juta smartphone. Kendati memang teknologi 5G tampak masih harus menanti cukup lama untuk diterapkan di Indonesia, langkah Vivo ini layak untuk dinantikan. Sehingga bagi Anda yang ingin membeli ponsel 5G dengan harga cukup terjangkau, tentu bisa menanti amunisi terbaru Vivo akhir tahun nanti.
