Ucapkan Selamat Tinggal pada Mobil yang Disuntik Mati Tahun 2022

ARUSGADGET – Jika biasanya membahas hal yang baru dirilis, mobil yang disuntik mati tahun 2022 ini justru membahas berbagai mobil yang dihentikan penjualannya. Di tahun ini, ada beberapa mobil yang harus mengakhiri penjualannya di Tanah Air.

Suntik mati pada mobil tentu bukan hal yang asing, karena ada beberapa alasan mengapa daftar mobil yang disuntik mati selalu bertambah setiap tahunnya.

Mulai dari kurang larisnya mobil tersebut di pasar Indonesia, atau justru mobil tersebut sudah tidak sesuai dengan zaman.

Daftar Mobil yang Disuntik Mati Tahun 2022

Anda harus mengucapkan selamat tinggal kepada mobil yang disuntik mati tahun 2022 berikut. Lalu, apa saja mobil yang disuntik mati di tahun ini? Simak ulasannya.

Honda Odyssey

Mobil yang disuntik mati tahun 2022 diisi oleh MPV premium Honda Odyssey yang diindikasikan dengan hilangnya mobil ini dari website resmi Honda Indonesia.

Mobil yang disuntik mati tahun 2022 - Honda Odyssey

Penjualan yang dihentikan terhadap mobil ini disebabkan oleh pabrik yang tutup dan tidak dipindahkan sejak Maret 2022.

BACA JUGA: Mengapa Projek Mobil Listrik Apple Perlu Menunggu Tahun 2026?

Perilisannya sudah berlangsung sejak 2005 dan generasinya terus diperbarui di tiap tahunnya. Namun, data yang dirilis wholesales Gaikindo mencatat bahwa penjualan terakhirnya berakhir di bulan Januari tahun ini dengan hanya 5 unit mobil yang terjual.

Hyundai Ioniq Electric

Mobil Hyundai Ioniq Electric masuk ke dalam daftar mobil yang disuntik mati tahun 2022 karena produksinya sudah dihentikan oleh pabriknya di Ulsan, Korea Selatan.

Mobil yang disuntik mati tahun 2022 - Hyundai Ioniq Electric

Penghentian produksi atas mobil ini membuat penjualannya dikonfirmasi berhenti oleh pihak Hyundai Indonesia.

Penjualan mobil Hyundai Ioniq Electric ini sudah berlangsung dua tahun lalu, tepatnya pada November 2020 dengan jumlah unit yang terjual sebanyak 309 unit. Saat ini, mobil listrik yang masih masuk ke dalam daftar penjualan Hyundai hanya Hyundai Kona Electric dan Hyundai Ioniq 5 saja.

Mitsubishi Eclipse Cross

Mitsubishi Eclipe Cross juga masuk ke dalam daftar mobil yang disuntik mati tahun 2022 dengan alasan kurang laris.

Mobil yang disuntik mati tahun 2022 - Mitsubishi Eclipse Cross

Wholesales Gaikindo mencatat bahwa penjualan mobil ini berlangsung nihil sejak 2021 hingga awal tahun 2022.

Meskipun begitu, mobil ini pernah begitu laris hingga berhasil menjual 514 unit di tahun pertamanya, 2019. Kemudian, tahun 2020, Mitsubishi berhasil menjual hingga 243 dan terus turun hingga 172 unit saja yang terjual di tahun 2021.

Toyota CH-R Non-Hybrid

Mobil yang disuntik mati tahun 2022 - Toyota CH-R Bensin

Selanjutnya, ada Toyota CH-R Non-Hybrid yang masuk ke dalam daftar mobil yang disuntik mati tahun 2022.

Sebenarnya, Toyota merilis dua versi untuk model CH-R, yaitu versi Hybrid dan non-hybrid dan tercatat bahwa di antara keduanya, versi hybrid lebih laris daripada versi lainnya.

Jika dibandingkan, penjualan mobil versi Hybrid di tahun 2021 menyentuh angka 157 unit sedangkan versi non-hybrid (bensin) hanya mampu mencapai 23 unit saja.

Kemudian di tahun ini, versi non hybrid tidak memperoleh penjualan sama sekali.

BACA JUGA: Mobil Listrik di Indonesia 2022 yang Sudah Resmi Dirilis

Toyota Corolla Cross (Bahan Bakar Bensin)

Masih dalam merek Toyota, Corolla Cross juga turut masuk ke dalam daftar mobil yang disuntik mati tahun 2022 karena kalah laris dibandingkan versi hybridnya.

Toyota Corolla Cross

Pasalnya, penjualan mobil hybrid mampu mencapai angka 652 di tahun 2020 saat versi non-hybridnya hanya mencapai 449 unit.

Kemudian, dibuktikan pula dengan penjualan hybrid yang mencapai 1.034 unit sedangkan mobil bensinnya bahkan tidak mencapai setengah dari penjualan versi hybrid, yaitu hanya 215 unit saja.

Itu dia daftar mobil yang disuntik mati tahun 2022 dengan alasan yang berbeda-beda, mulai dari penghentian produksi atau memang kurang laris di masa kini. Apakah salah satunya merupakan mobil Anda?

Bagikan !