Baterai 6000 mAh dan Kamera 64MP, Samsung Galaxy M31 Dijual Rp3,6 Juta

Wabah penyakit Covid-19 yang disebabkan oleh coronavirus sepertinya bukan masalah bagi distributor smartphone di Indonesia. Di tengah anjuran pemerintah untuk melakukan social distancing sehingga membuat perekonomian limbung, ada banyak sekali ponsel-ponsel baru yang ditawarkan.

Jika sebelumnya pasar smartphone Tanah Air kebanjiran ponsel pabrikan asal China seperti Oppo, Vivo, Xiaomi dan Realme, raksasa teknologi asal Korea Selatan yakni Samsung pun ikut ambil bagian. Dibandingkan yang lain, Samsung mungkin jauh lebih nyaman karena ponsel-ponsel mereka menguasai pasar Tanah Air selama bertahun-tahun.

Hal inilah yang membuat setiap kali Samsung memboyong produk baru ke Indonesia, selalu disambut hangat dan meraih kesuksesan. Kini di saat resesi global mulai menghantui akibat Covid-19, Samsung masih cukup percaya diri mengenalkan smartphone baru mereka. Adalah Galaxy M31 yang merupakan produk unggulan Samsung untuk bulan Maret 2020 ini.

Menggandeng sejumlah marketplace seperti Lazada, Blibli, Shopee, JD.ID, Tokopedia dan Bhinneka, Galaxy M31 sudah dijual lewat sesi pre-order pada 23-28 Maret kemarin dengan promo flash sale harga khusus sebesar Rp3,4 juta. Sementara untuk pembelian normal di outlet dan website resmi Samsung, Galaxy M31 dibanderol seharga Rp3,6 jutaan.

Spesifikasi Samsung Galaxy M31

Unboxing Samsung Galaxy M31
© India Today
  • Sistem Operasi: Android 10.0
  • SIM: Dual SIM (Nano-SIM, aktif dua-duanya)
  • Ukuran Layar: 6.4″ Corning Gorilla Glass 3
  • Resolusi Layar: Super AMOLED 1080 x 2340 pixel
  • Chipset: Exynos 9611 (10nm)
  • CPU: Octa-core (4×2.3 GHz Cortex-A73 & 4×1.7 GHz Cortex-A53)
  • GPU: Mali-G72 MP3
  • Memori/RAM: 64GB/6GB, 128GB/6GB
  • Kamera Utama: 64MP (wide), 8MP (ultrawide), 5MP (macro), 5MP (depth)
  • Kamera Selfie: 32MP (wide)
  • Koneksi Internet: GSM/HSPA/LTE
  • Kapasitas Baterai: 6000 mAh dengan fitur fast charging 15W

Melihat spesifikasi yang ditawarkan, di atas kertas Galaxy M31 memang begitu mempesona. Dengan rentang harga yang tidak sampai Rp4 juta, kehadiran Galaxy M31 tentu bisa jadi ancaman serius bagi distributor ponsel lain yang turut mengenalkan produk-produk mereka di bulan Maret 2020. Seperti apa performa Galaxy M31 ini? Yuk kita bedah satu persatu.

Desain dan Layar Bikin Lega

Sebagai produsen dengan jumlah penjualan terbesar di Indonesia, Samsung memang sudah memiliki pelanggan setia di Tanah Air. Menjadi smartphone yang digunakan hampir semua rentang usia, khusus untuk lini M-series ini Samsung memang menyasar segmen milenial dan generasi Z yang berusia muda. Sekadar informasi, pada 2019 lalu Samsung sudah memboyong Galaxy M10, M20, M30 dan M30s yang juga disambut hangat.

Samsung Galaxy M31 dalam genggaman
© prokerala

Lantaran target pasarnya adalah generasi kekinian, secara tampilan Galaxy M31 memang cukup modern. Jika dilihat dari luar, Galaxy M31 memang begitu identik dengan ‘seniornya’ yakni Galaxy M30s yang sudah dirilis beberapa bulan silam di Tanah Air.

Mengusung layar besar berdesain Infinity U, dimensi untuk Galaxy M31 ini mencapai 6.4″ dengan resolusi Full HD+. Menggunakan panel Super AMOLED, tentu tampilan layar Galaxy M31 benar-benar jernih dan tajam khas Samsung. Tampilan layar yang sangat lega itu didukung oleh bodi glastic yang terbuat dari material plastik polikarbonat mengkilap.

Seperti produk-produk sebelumnya, Samsung masih membenamkan sensor sidik jari konvensional pada bagian belakang Galaxy M31. Memiliki tiga pilihan warna yakni biru, hitam dan merah, Galaxy M31 memang bisa menjadi gawai idaman bagi generasi muda karena dari tampilannya memang begitu nyaman dipegang.

Kamera Belakang 64MP, Kamera Depan 32MP

Samsung Galaxy M31 untuk foto
© universmartphone

Generasi muda biasanya memilih ponsel berdasarkan kualitas kameranya. Yap, komponen hardware tidaklah jadi pertimbangan utama, asalkan kamera mantap tentu bakal menarik untuk dibeli. Hal inilah yang membuat Samsung sadar sehingga mereka membenamkan kamera dengan resolusi besar untuk Galaxy M31 yang memang menyasar target milenial dan generasi Z.

Untuk bagian belakang ponsel, Samsung mengusung quad-camera alias empat lensa kamera yang dipasang membentuk huruf L di bagian pojok kanan atas. Kamera utama memiliki resolusi yang sangat besar yakni 64MP berada di bagian tengah. Lalu lensa terbawah adalah ultra-wide berukuran 8MP, serta dua lensa teratas yang dipasang berdampingan adalah macro camera 5MP dan depth camera 5MP.

Samsung sendiri memang meningkatkan sensor lensa kamera utama dari 48MP f/2.0 jadi 64MP f/1.8. Dengan teknologi Tetracell, kamera utama Galaxy M31 ini bisa menghasilkan foto beresolusi 16MP secara default yang memiliki detail lebih baik. Tak perlu khawatir saat memotret di malam hari atau kondisi minim cahaya, karena lensa ini memiliki fitur night mode. Sehingga sangat cocok jika ingin mengabadikan momen jelang matahari terbit atau saat menonton konser di malam hari.

tampilan belakang Samsung Galaxy M31
© teknologi.id

Kemudian bagi pecinta foto obyek-obyek kecil, Galaxy M31 juga memiliki lensa kamera makro dengan ukuran 5MP. Lewat lensa ini, Anda bisa memotret obyek dari jarak dekat seperti mengamati kehidupan serangga. Bukan hanya kamera belakangnya yang menakjubkan, kamera depan Galaxy M31 ini juga mengalami peningkatan dua kali lipat.

Jika dalam produk sebelumnya cuma memiliki kamera selfie berukuran 16MP, untuk Galaxy M31 ini Samsung memberikan kamera depan berukuran 32MP f/2.0. Ukuran kamera depan yang makin besar ini memang sangat cocok bagi generasi muda yang hobi selfie dan mengunggah konten video ke pihak ketiga seperti Instagram Stories, WhatsApp Stories atau TikTok.

Tak cuma untuk kegiatan foto saja, Galaxy M31 juga bisa merekam video dengan kualitas istimewa. Baik kamera depan dan belakangnya dilengkapi fitur HDR, perekaman video slow-motion dan resolusi hingga 4K 30fps (atau 1080p 30fps dengan EIS berbasis gyro). Ponsel ini juga mempunyai fitur Super Steady untuk video yang menghasilkan perekaman stabil tanpa gimbal.

Terakhir, pembuktian bahwa Galaxy M31 bisa dibuat untuk menikmati konten video berkualitas tinggi adalah adanya sertifikasi Widevine L1. Lewat berbagai kemampuan di lini kamera tersebut, Galaxy M31 tentu menjadi smartphone yang memang sangat layak dipertimbangkan.

Baterai Monster 6000 mAh

tampilan dan kemasan Samsung Galaxy M31
© tech2touch

Sudah sewajarnya kalau smartphone dengan kualitas kamera hebat haruslah memiliki baterai yang tahan lama. Hal itulah yang menjadi keunggulan utama Galaxy M31, di mana Samsung membenamkan baterai monster dengan kapasitas jumbo yakni 6000 mAh. Kapasitas baterai ini bahkan jauh lebih besar jika dibandingkan ponsel-ponsel mainstream lainnya.

Sekadar informasi, beberapa smartphone baru yang dirilis di Indonesia mayoritas menggunakan kapasitas baterai di kisaran 4000-5000 mAh saja. Sehingga kemampuan baterai Galaxy M31 ini membuat Samsung cukup percaya diri mampu menjadi yang terlaris di pasar Indonesia, sekalipun pandemi Covid-19 tengah menghantui.

Dengan kapasitas baterai jumbo tersebut, Samsung mengklaim bahwa Galaxy M31 bisa menyala hingga 26 jam lamanya, ketika pengguna menonton video. Kemudian jika Anda menggunakannya hanya untuk melakukan panggilan suara, Galaxy M31 disebut bisa bertahan selama 51 jam. Terakhir, Galaxy M31 juga bisa menyala terus selama 199 jam tanpa harus di-charging kalau dipakai untuk memutar lagu saja.

Sungguh menggiurkan, bukan? Tak heran bagi generasi muda yang hobi berselancar, bermain media sosial, streaming video di Youtube atau Netflix hingga gaming, tentu bakal sangat dimanjakan oleh baterai jumbo dari Galaxy M31 ini. Selain kapasitas baterai yang besar, Samsung juga menyertakan fast charger USB-C 15W.

Chipset Asli Samsung Bikin Performa Kuat

Samsung Galaxy M31
© xda-developers

Segmen terakhir yang juga cukup mencuri perhatian dari Galaxy M31 adalah bagian permesinan alias dapur pacu. Sebagai ruang kinerja dari tiap-tiap komponen yang membuat ponsel beroperasi, tentu calon pengguna harus mempertimbangkan spesifikasi yang disematkan oleh pihak produsen.

Untuk Galaxy M31 ini, Samsung menggunakan komponen chip buatan mereka sendiri yakni Exynos 9611. Sebagai otak dari smartphone, chipset pada ponsel merupakan sirkuit terpadu yang mengintegrasikan hampir seluruh hardware pada perangkat seperti CPU, GPU (Graphics Processing Unit), modem, ISP (Image Signal Processor) dan lain-lain.

Tentunya makin tinggi chipset itu bekerja, maka makin cepat pula performa sebuah smartphone. Khusus untuk prosesor Exynos yang dibuat sendiri untuk Samsung, memang diperuntukkan pada produk-produk smartphone kelas menengah-atas. Exynos 9611 ada pada rentang high range level sehingga tak heran kalau akhirnya CPU mampu memproses dengan kecepatan cukup kencang.

Kemudian pada bagian grafis, Exynos didukung Mali-G72 yang memiliki kemampuan rendering cukup memuaskan sehingga tidak mengecewakan saat dipakai untuk kebutuhan gaming. Meskipun mungkin dua komponen ini membuat Galaxy M31 cepat panas lantaran frekuensi yang dihasilkan cukup tinggi, Anda tak perlu cemas karena sistem kinerjanya stabil dengan dukungan CPU octa-core.

Lalu pada bagian RAM, Samsung hanya memberikan satu pilihan kapasitas untuk Galaxy M31 yakni 6GB sekalipun ponsel ini dijual dalam dua varian memori yakni 64GB dan 128GB. Dengan RAM yang cukup besar, Galaxy M31 lebih dari mampu untuk mengerjakan berbagai kebutuhan multitasking dengan kemampuan responsif dan lebih agresif. Adanya tambahan ruang penyimpanan pada micro SDXC membuat pengguna bisa menampung banyak file dalam ukuran besar.

Samsung Galaxy M31, Cocok Untuk Social Distancing

Dengan spesifikasi yang ditawarkan, Galaxy M31 memang cukup memuaskan sebagai salah satu HP kelas menengah terbaru. Mulai dari tampilan luar, kejernihan layar, kemampuan lima kamera yang sangat istimewa hingga komponen piranti keras memuaskan. Bahkan khusus untuk baterai, Galaxy M31 seolah-olah sesuai dengan kegiatan masyarakat Indonesia saat ini yakni social distancing.

harga dan spesifikasi Samsung Galaxy M31
© Sam Mobile

Lantaran adanya anjuran membatasi kegiatan di luar rumah, tentu menghabiskan waktu berjam-jam entah bermain game atau menonton video lewat layanan streaming bisa dilakukan tanpa masalah lewat Galaxy M31. Namun sekalipun tampak memenuhi segala kebutuhan, Galaxy M31 juga memiliki sejumlah kekurangan yang tentunya bisa jadi pertimbangan calon konsumen.

Yang pertama adalah Galaxy M31 tidak memiliki pelindung layar sehingga Anda harus menggunakannya dengan waspada, sekalipun memang Samsung sudah memakai Corning Gorilla Glass 3. Kemudian tidak adanya koneksi NFC juga jadi kekurangan lantaran saat ini, gaya hidup cashless sudah begitu jadi pilihan generasi muda di Indonsia.

Terakhir, Galaxy M31 tak memiliki koneksi Micro USB atau USB OTG yang membuat proses pemindahan file antar perangkat yang biasanya bisa langsung dengan flashdisk, haruslah menggunakan perantara laptop atau perangkat komputer lainnya.

Namun lepas dari beberapa kekurangan yang ada, Galaxy M31 tetaplah jadi salah satu produk smartphone yang memang layak dipertimbangkan. Terutama bagi Anda yang adalah milenial atau generasi Z, ponsel ini begitu tepat memenuhi berbagai kebutuhan dengan harga yang kompetitif.

Bagikan !